

Flare tries to help the Celestial Spirit Mage but due to losing focus Hiroshi manages to tie her hair in a knot. Lala then manages to catch Wendy with Stronger, holding her in his clutch, all the while Lucy is evading Drake's attacks. Flare then expresses her pride, subsequently attacking with Hair Shower - Firefly Flame, temporarily defeating Hiroshi. In the meantime, Flare attacks with Hair Shower - Wolf Fang but Hiroshi cuts her hair once again. After a brief moment, Drake manages to defeat Sagittarius.

Lucy then summons Virgo to attack Drake by burrowing into the ground, with the latter not being able to do so due to the frozen floor. Meanwhile, Drake starts shooting at Lucy, who is dodging the attacks and eventually summoning Sagittarius, who pierces the bullets coming their way. Lala then proceeds to attack Wendy with his Stronger but Wendy counters the attack with her Sky Dragon's Claw. Now strengthened, Flare attacks Hiroshi once more, albeit successfully, knocking him off the battleground. Semuanya berbahasa Belanda.Supporting Flare, Wendy and Lucy decide to fight as well, with the former being happy to hear that. Kemudian karya Van Eeden yang bermutu tinggi, karya Augusta de Witt yang sedang-sedang saja, roman-feminis karya Nyonya Goekoop de-Jong Van Beek dan sebuah roman anti-perang karangan Berta Von Suttner, Die Waffen Nieder ( Letakkan Senjata). Lalu De Stille Kraacht ( Kekuatan Gaib) karya Louis Coperus. Di antara buku yang dibaca Kartini sebelum berumur 20, terdapat judul Max Havelaar dan Surat-Surat Cinta karya Multatuli, yang pada November 1901 sudah dibacanya dua kali. Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas. Perhatiannya tidak hanya semata-mata soal emansipasi wanita, tapi juga masalah sosial umum. Kadang-kadang Kartini menyebut salah satu karangan atau mengutip beberapa kalimat. Dari surat-suratnya tampak Kartini membaca apa saja dengan penuh perhatian, sambil membuat catatan-catatan. Kartini pun kemudian beberapa kali mengirimkan tulisannya dan dimuat di De Hollandsche Lelie. Di antaranya terdapat majalah kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang cukup berat, juga ada majalah wanita Belanda De Hollandsche Lelie. Kartini banyak membaca surat kabar Semarang De Locomotief yang diasuh Pieter Brooshooft, ia juga menerima leestrommel (paket majalah yang diedarkan toko buku kepada langganan). Oh, baby, I don't think we really got a choice
